Salah satu pameran mobil dengan akreditasi tinggi di dunia, yaitu International Geneve Motor 2009 (ke-79) , berlangsung 5 Maret hingga 15 Maret lalu. Bagi penduduk Jenewa pameran ini lebih dikenal dengan nama “ Geneva Auto Salon de Mondiale”.
Lebih Lengkap. Cukup menarik, dari salah satu pameran mobil utama dunia yang sudah diselenggarakan, yaitu Detroit Auto Show pada Januari lalu, ternyata Jenewa pesertanya lebih lengkap. Bahkan, juga lebih lengkap dibandingkan dengan Tokyo Motor Show 2009 yang akan diselenggakan pada akhir Oktober dan awal November.
Pada Detroit beberapa produsen Eropa dan Jepang tidak ambil bagian. Sebaliknya, di Tokyo nanti, tiga besar Detroit sudah memutuskan tidak akan mengikutinya. Sebaliknya, di Jenewa sebagian produsen itu ntelah melangsir atau mengeluarkan “teaser”, mulai dari yang akan dipasarkan sampai mobil konsep yang akan dibanggakan nantinya di arena Palexpo, Jenewa.
Panitia pameran sejak awal tahun sudah mengatakan, bahwa stand buat peserta telah terjual habis. Sebagai salah satu negara yang ketat dengan regulasi emisi, panitia pameran membuat hall khusus untuk produk ramah lingkungan.
Misalnya, mobil listrik dan hibrida. Karena itu, banyak produsen mobil dunia yang telah mempersiapkan mobil listrik masa depan untuk disertakan di pameran ini. Khusus untuk mobil listrik, peserta tidak hanya perusahaan besar, juga perusahaan kecil baik dari Swiss maupun dari Prancis.
Mobil ramah lingkungan dikhususkan pada hall 3 atau disebut juga Pavilion Hijau. Menurut panitia, area ini khusus buat mobil dengan teknologi baru yang bisa mengurangi konsumsi bahan bakar dan polusi. Tepat arena untuk mempersiapkan mobil masa depan.
Roadster Tesla. Sebagai contoh, hall tersebut akan ditemui MCE-5, sebuah perusahaan dari Lyon yang telah mengembangkan mesin kompresi variabel yang bisa menurunkan konsumsi bahan bakar dan emisi CO2 sampai 35% tanpa mengurangi performa dan kenyamanan bermobil.
Di Pavilion Hijau juga akan ditemukan cara kerja HES-SO, laboratarium institut rekayasa pengembangan Canton of Vaud yang menghandirkan poyek terkini nya dan insititut rekayasa Jenewa yang akan memperagakan biomobil dengan biofuel dari sayur-sayuran.
Salah satu presentasi yang dinilai panitia paling sensasional di Pavilion Hiaju adalah kehadiran mobil listrik Tesla. Perusahaan mobil listrik asal California, Amerika Serikat tersebut akan menghadirkan supersport bertenaga listrik yang mampu sprint 0–100 km dalam 4 detik.
Kecepatan tertingginya 200 km/jam dan energi yang disimpan pada batere bisa buat menempuh jarak 390 km. Mobil ini di Swiss dihargai 150,000 franc atau bila dikonversi ke rupiah dengan nilai tukar saat ini menjadi Rp 1.530.012.771.
Bonus tambahan di Pavilion Hijau, pengunjung bisa belajar mengemudikan mobil dengan gaya “econo-ecological” (Eco-Drive).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Geneve Motor Show 2009"
Posting Komentar